Panasonic Award 2009

Inilah ajang tahunan yang paling bergengsi untuk duniapertelevisian Indonesia. Panasonic Award diselenggarakan untuk mengapresiasikerja keras insan pertelevisian dalam upayanya mencerdaskan masyarakatIndonesia. Tahun 2009, seperti yang telah disampaikan melalui iklan-iklan,gelaran ini menginjak tahun yang ke-12 dan tentu saja telah mencetak beberapakenangan, sejarah, dan rekor kebanggaan.

Tercatat sudah 16 stasiun televisi yang terprogram di menu pilihan pesawat televisi saya, nasional dan lokal (TVRI, RCTI, SCTV, ANTV, TPI, INDOSIAR, METROTV, TRANSTV, TRANS7, GLOBAL TV, TVONE, SPACETOON, CAHAYA TV, DAAI TV, O CHANNEL, JAK TV), suatu perkembangan yang membanggakan mengingat tahun 1990-an hanya TVRI, stasiun televisi pemerintah, yang apapun content-nya tetap saya pantengterus. RCTI mengawali swastanisasi industri pemberitaan dan hiburan tanah airmerupakan salah satu stasiun televisi nasional dan mungkin bisa dibilang sebagai stasiun televisi raksasa bersama-sama dengan SCTV. Namun, kebesaran mereka kini mulai disaingi dengan kehadiran TRANS cORP, yang menggawangi TransTV dan Trans7, Metro Tv, dan TVONE.

TransTV dan Trans7, menurut saya, lebih fokus dengan dunia hiburan. Pemberitaanyang diprogramkan oleh dua stasiun ini pun cenderung formal-standar kalau tidak dibilang alakadarnya. Dua-duanya terlihat getol menayangkan acara edukasi ringan, reality show, pengembangan polah dan pola pikir anak (salut!), hiburan berkelas anak muda, dan sering mengangkat tema humanis. Bedanya, Trans7 yang merupakan metamorfosis dari TV7-nya Kompas Group lebih sporty dengan tayangan olah raganya dengan pembawaan yang enerjik, memikat, dan elegan. Saingan RCTI dan SCTV berikutnya adalah Metro TV dan TVONE. Dua stasiun ini fokus pada pemberitaan yang lambat laun kian kelihatan persaingannya. Metro membawa model CNN sedangkan TVONE dikabarkan mirip Fox Tv. Sebenarnya saya bisa menikmati model pemberitaan dua stasiun ini hanya saja TVONE, menurut saya, terlalu menjual subjek beritanya. Ah, muak saya melihat siaran eksklusif si jagal dari Jombang, Ryan.

Sebelum kehadiran Metro TV dan TVONE, tayangan berita produksi RCTI (Seputar Indonesia, Nuansa Pagi) dan SCTV (Liputan 6) tiada duanya. Presenter yang cerdas, sangat memahami, dan kece adalah faktor penggugah semangat saya untuk pantang mengalihkan channel. Dan kini, faktor penggugah itu beralih ke Metro TV dan TVONE meski diselingi hilir mudiknya para presenter dari stsiun ke stasiun. Saya rasa RCTI dan SCTV sudah "hancur" ketika lebih banyak menayangkan acara sinetron (biyuh!), idealisme mereka menjadi bergeser jauh dan mendekati kapitalisme entertainment, kapitalisme etika, dan kapitalisme contents. Saya merangkumnya dalam ungakapan, biar acaranya gak mutu, yang penting sponsor masuk.

Itulah pendapat saya. Namun betapa kagetnya saya membaca daftar nominasi Panasonis Award 2009, untuk kategori Presenter Berita ternyata RCTI dan SCTV masih menggurita di sana, lebih lucu lagi nominasi dari SCTV malahan sudah tidak lagi berprofesi sebagai presentar meski tetap berkecimpung aktif di dunia pemberitaan sebagai penanggung jawab acara. Tidak adanya pemisahan antara presenter cowok dan cewek yang menurut saya memiliki "pasar" dan pembawaan yang berbeda juga suatu keanehan, ketidakadilan, dan kengawuran pemikiran untuk kategori prestisius.

Berikutnya, nominasi sinetron dan infotainment pun memiliki porsi spesial menginat kategori ini tidak membawa dampak kecerdasan bangsa bahkan malah pembodohan. Untuk kategori Musik/Variety Show malah gila juga, kategori ini didominasi acara mencari bakat yang menurut saya lebih mirip acara penjaringan orang-orang hedonis kelas bawah untuk dipublikasikan nilai kampungannya, kenaifannya, kemiskinannya, dan kesusahan-hidupnya. Apa-apaan ini...

Siapa dan seperti apakah perancangan nominasi Panasonic Award bila pada kategori entertainment Talkshow ternyata Empat Mata, yang dilarang siaran, bisa bersaing dengan Bukan Empat Mata yang merupakan gubahan dari Empat Mata. Bagaimana tolok ukurnya bila pada kategori olah raga, nominasinya adalah materi yang sama. Dimana nilai sosial untuk mendidik anak bila pada kategori Hiburan Anak-Anak, nominasinya adalah ajang pengartisan anak-anak. Adakah yang bisa menemukan "udang" di balik semua ini...

Daftar nominasi
Nominasi Kategori Individu 2009
Aktor: Teuku Wisnu, Rezky Aditya, Dude Herlino, Christian Sugiono, Adly Fairuz
Aktris: Shireen Sungkar, Chelsea Olivia Wijaya, Alyssa Soebandono,Naysila Mirdad, Luna Maya
Kuis/Game Show Presenter: Tantowi Yahya, Helmi Yahya, Irgi Ahmad Fahrezi, Farhan, Eko Patrio
Infotainment Presenter: Cut Tari, Feni Rose, Tessa Kaunang, Irfan Hakim, Ruben Onsu
Music/Variety Show Presenter: Olga, Luna Maya, Raffi Ahmad, Andhara Early, Ruben Onsu
Presenter Berita / Current Affairs: Rosiana Silalahi, Bayu Sutiyono,Putra Nababan, Chantal Della Concheta, Arif Suditomo
Pelawak: Tukul, Eko Patrio, Olga, Komeng, Aming
Presenter Olahraga: Darius Sinathriya, Dona Agnesia, Terry Putri, DikDoang, Deasy Novianti
Reality Show Presenter: Mandala, Panda, Ratna Listy, Uya Kuya, Ruben Onsu

Nominasi Kategori Program/Acara 2009
Drama Seri: Cinta Bunga, Azizah, Soleha, Cinta Fitri Season 3, Cahaya
Kuis/Game Show: Maju Terus Pantang Mundur, Deal or No Deal Indonesia,Hole in The Wall, Gong Show, Sing A Song
Infotainment: Silet, Hot Shot, Halo Selebriti, Sketsa Selebriti, Ada Gosip
Music/Variety Show: Supermama, Stardut, Superstar Show, Mama Mia, Dangdut Mania 2
Reality Show: Termehek-Mehek, Rapor Idola Cilik, Jika Aku Menjadi, HappyFamily Me VS Mom, Jail!
News Magazine: KPK (Kumpulan Perkara Korupsi), Jelang, SIGI 20 Menit,Griya Unik, Atas Nama Cinta
Komedi/Lawak: Extravaganza, Akhirnya Datang Juga, Prime Time!, SaatnyaKita Sahur, The Coffee Bean Show
Talkshow: Debat, Topik Minggu Ini, Apa Kabarnya Indonesia Malam, KickAndy, Cover Story
Entertainment Talkshow: Bukan Empat Mata, Empat Mata, Dorce Show,Ceriwis, Negeri Impian
olahraga: AFC Asian - RCTI, AFC Asian - Global TV, Liga Djarum LATV, Copa Indo - LATV/TVONE,Liga Jarum – ANTV
Hiburan Anak-Anak: Idola Seleb, Pentas Idola Cilik, Menuju Pentas, CabeRawit, Soccer Boys
Edutainment Anak-Anak: Laptop Si Unyil, Si Bolang Bocah Petualang, AfterSchool, Main Yuk!, Surat Sahabat
News: Seputar Indonesia, Berita Global, Headline News, Sidik Kasus, Kabar Petang, Liputan Petang, Topik Petang, Cerita Anak, Redaksi Kontroversi
Documentary: Urban, Metro Files, Jendela, Telusur, Potret, Mata Rantai, Reportase Investigasi, Kisah Anak Nusantara

Harga Tiket Manchester United - Indonesia

Pingin banget, 24 Juli nanti, bisa nonton aksi MU di Indonesia tapi sampai saat ini masih belum tahu pasti harga tiketnya. Hasil gugling mendapati backlink ke Portal Hai tapi isinya juga belum memiliki kepastian yang menyamankan hati.

Portal Hai menemukan referensi online ticketing yang digarap oleh worldticketshop.com tapi kok belum meyakinkan juga, pasalnya harga yang ditawarkan bener-bener fantastis dan kurang masuk akal kalo melihat pasarnya Indonesia. Sebagai pembanding, boleh ditengok harga tiket Piala Asia dengan Indonesia sebagai co host selain Malaysia, Vietnam, dan Thailand. Aduh, jauh banget!

Tiket boks online dari worldticketshop.com ini udah mencantumkan tanggal dan teaser mengenai pertandingan persahabatan Manchester United melawan "Indonesia" disertai dengan pembagian kategori tempat duduk.

Worldticketshop.com membagi stadion Gelora Bung Karno [?] menjadi dua kategori. Belakang gawang berkategori 2 sedangkan sisi barat dan timur lapangan berkategori 1. Harganya paling murah dijual 195 Euro, sementara kategori 1 dijual 245 Euro. Dengan menggunakan kurs alakadar 15.000 rupiah, artinya tiket kategori dua seharga 2.925.000 Rupiah dan Kategori 1 seharga 3.675.000 Rupiah. Biyuh, siapa yang mau nonton? Pesan Tiket di sini

Djarum Black Blog Competition 2009

Pingin banget ikutan kompetisi Djarum Black Blog Competition, ah tampalnya bakal susah bersaing dengan dedengkot blogging yang udah malang melintang dan sekali lagi ah, susah juga memenuhi prasyaratnya penyelenggara... hihihi (duh, pingin banget nulis, tapi kok gak muncul juga idenya...) :p

Ingin berpartisipasi? ini aturannya... monggo.

OVERVIEW

Djarum Black Blog Competition adalah suatu kompetisi menulis dikalangan blogger Indonesia. Tulisan memuat pengalaman sehari-hari dan pandangan individu terhadap suatu hal.

LATAR BELAKANG

• Perkembangan yang sangat pesat pada komunitas blogger di indonesia.
• Untuk menemukan generasi baru yang lebih expressive, speak up their opinion, care to their surroundings, and creative.
• Bloging sudah menjadi Lifestyle.

SYARAT DAN KETENTUAN

1. Peserta bukan karyawan , mitra usaha dan rekanan PT Djarum.
2. Blog dibuat dan dikelola oleh WNI.
3. Tidak ada batasan pada pekerjaan, kemampuan menulis, ataupun tema blog pribadi yang dirasa kurang sesuai. Yang menjadi penilaian adalah isi dari artikel yang diajukan.
4. Artikel yang diajukan untuk kompetisi menggunakan bahasa Indonesia. Bahasa Inggris dapat dipergunakan sebagai konten artikel tetapi hanya sebagai pelengkap artikel saja, bukan menjadi bahasa utama penulisan artikel.
5. Konten dari artikel merupakan tulisan dari pengelola blog.
6. Isi artikel yang diajukan merupakan hasil pemikiran pribadi.
7. Isi artikel tidak berhubungan dengan periklanan internet, tidak mengandung unsur pornografi dan pornoaksi, tidak mengandung SARA, dan bukan hasil plagiarisme.
8. Peserta dapat mencantumkan informasi produk (apabila diperlukan).
9. Menggunakan bahasa yang menarik dengan gaya bahasa apapun selama sopan.
10. Jumlah artikel yang memenuhi ketentuan keyword wajib harus lebih dari 20 artikel (tanpa ada batasan jumlah kata keseluruhan).
11. Artikel yang akan di nilai adalah artikel-artikel yang diposting pada jangka waktu yang ditentukan.

KEYWORD WAJIB

Keywords Wajib adalah kata kunci yang wajib ada pada tulisan dengan jumlah minimal 2 dari daftar berikut :

1. Djarum Black
2. Djarum Black Slimz
3. Djarum Black Slimznation
4. Djarum Black Motodify
5. Djarum Black Night Slalom
6. Autoblackthrough
7. Autoblackthrough goes to campus
8. Blackinnovationawards
9. Blackinnovationawards goes to campus
10. Black In News
11. Black Car Community
12. Black Motor Community
13. Black Community

TAHAP KOMPETISI

1. Pendaftaran

• Pendaftaran artikel blog dimulai dari tanggal 06 Desember 2008 sampai dengan 31 Maret 2009.
• Peserta kompetisi adalah pemilik blog itu sendiri. Peserta tidak dapat mengusulkan suatu blog lain.
• Daftarkan di : www.autoblackthrough.com/blogcompetition/
• Cantumkan official banner di halam utama blog anda, code :
  
• Add blog (blackoholiczone.blogspot.com) sebagai friends.
• Identitas pemilik blog (nama, nickname, alamat blog, email, lokasi/alamat, no telp/HP, pekerjaan).

2. Penjurian

• Penilaian akan dimulai dari tanggal 01-09 April 2009.
• Pemenang akan dipublikasikan di www.autoblackthrough.com/blogcompetition/ pada tanggal 10 April 2009 dan akan dihubungi lebih lanjut oleh panitia.
• Penilaian akan dilakukan pada seluruh pendaftar yang lolos registrasi dan memenuhi persyaratan serta telah dipublikasikan di www.autoblackthrough.com/blogcompetition dan blackoholiczone.blogspot.com (blogroll).
• Panitia akan memilih top 10 blog list.
• Panitia akan memilih satu blog terbaik dari top 10 blog list sebagai juara utama.
• Panitia akan memilih dua blog terbaik dari top 10 blog list sebagai juara kedua dan ketiga.
• Hasil seleksi adalah mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
• Panitia tidak melayani surat-menyurat diluar prosesi.
• Seleksi, kecuali surat pengaduan adanya tindak kecurangan.

Polisi Kelas Jalanan

Ketika itu sedang saya tunggu kedatangan seseorang yang ingin menumpang untuk berkendara motor dengan saya, di Cawang Interchange. Sekian menit selepas jam 5 sore. Suasana cukup hiruk pikuk, berlalu lalang sekian puluhan-ratusan masyarakat kelas pekerja: menuju rumah atau mungkin malah meninggalkan rumah, bergegasnya orang-orang penjaja jualan mendirikan tenda atau menata-rapi jualannya. Semua itu, berpusat, berpusar, di Cawang Interchange. Sekian menit dari saya berdiri di salah satu center point, setitik dengan pos polisi lalu lintas temporer.

Saya hanya memandang dalam sapuan arah jam 9 sampai dengan arah jam 3, berusaha menemukan wajah sesorang yang ingin menumpang motor saya. Cukup berselang, tidak saya temukan serautpun. Suasana masih cukup hiruk, cukup pikuk.

“Ganggu gak mobilnya…” Ada yang berteriak lantang. Lantang? Ah tidak, itu teriakan keras bernada tidak bersahabat. Saya memutar pandangan dan menuju tepat di beakang saya. Seorang polisi bertubuh tinggi dan tidak berkulit putih. “Hei, ganggu gak mobilnya… Kalo ganggu, kamu pindah lapak aja!“. Dahi saya mengernyit, tidak sengaja, mengernyit. Kali ini pandangan saya terbuang ke arah angin yang keluar dari mulut polisi itu, seorang bapak-bapak dibantu anak muda sedang mendirikan tenda warung, warna biru, tepat di sisi kiri pos polisi lalu lintas. Mereka tidak menjawab, tidak mengeluarkan ekspresi yang melawan, hanya tersenyum, cukup kecut tapi tampak tidak berbahaya, hanya berasa asam.

Saya tidak berbuat apa-apa, tidak melakukan seuatu, kecuali kembali memandang ke sapuan tatapan yang semula, mencari seraut wajah yang saya tunggu kedatangannya. Sesekali terpikir sebuah frasa: Polisi Kelas Jalanan. Di Cawang Interchange, Jakarta, sekian menit selepas jam 5 sore.

13/03/2009

Merasa sudah terlalu banyak yang hanya bergantungan di tempurung kelapa, aku hanya ingin melepaskannya dan dikumpulkan dalam sebuah wadah yang istimewa. Hanya saja, sekian lama masih saja tertunda, dan wadah istimewa tak kunjung tercipta. Mungkin, sebaiknya tersimpan di sini dulu, dalam rangkum yang sederhana: Tijdshrift.

Mengurai jelaga dalam kepala, menghilangkan sedikit demi sedikit kolestrol yang menggemukkan emosiku…